Pendidikan
Kristen adalah usaha orang dewasa memberi tuntunan berupa keteldanan hidup dan
pengajaran berdasarkan isi Alkitab terhadap orang yang belum dewasa yaitu
mereka yang perlu dimbing untuk menuju kepada kedewasaan rohani di dalam Yesus
Kristus. Orang dewasa yang dimaksud yaitu mereka yang dewasa secara usia maupun
secara pengetahuan dan kualitas karakter Kristiani yang olehnya memberi
pengaruh kepada orang lain. Pengaruh tersebut dalam bentuk pengajaran maupun
keteladanan melalui karakter unggul. Orang dewasa pengetahuan adalah mereka
yang memiliki tingkatan pendidikan akademis (S1, S2, S3) yang akan memberi
pendidikan yaitu usaha mendewasakan orang yang belum dewasa. Orang yang belum
dewasa dapat dipahami dalam pengertian belum dewasa secara usia maupun pada
tingkat pendidikan. Secara usia, anak yang berada di TK, SD, SMP dan
SMA/SMK/Sekolah Tinggi/Perguruan Tinggi menjadi orang yang belum dewasa yang
perlu mendapat pendidikan yaitu mereka dituntun orang dewasa yaitu oleh para dosen
untuk mencapai kedewasaan agar dapat memenuhi tugas sebagai makluk Tuhan,
sebagai manusia, sebagai warga negara, sebagai anggota masyarakat, baik dalam
hal kehidupan rohani maupun jasmani.
Dalam
uraian di atas dapat dipahami bahwa dalam pendidikan Kristen secara formal di
sekolah seperti SMA terdapat orang dewasa yang disebut dengan guru. Ada
orang-orang Kristen yang menjadi Guru dalam bidang ilmu umum seperti psikologi,
biologi dan lain lain, tetapi ada juga yang secara khusus mengajar pengajaran
Kristen yang disebut dengan Guru Agama Kristen. Akan tetapi dalam pembahasan
ini difokuskan pada pendidikan Kristen. Pendidikan Kristen tidak hanya
melibatkan Guru Agama Kristen tetapi semua orang Kristen yang berada di
sekolah. Semuanya punya peranan dalam pendidikan Kristen di sekolah. Pendidikan
Kristen tidak sekedar bicara pengajaran tetapi juga pada keteladanan yaitu
sejauh mana setiap Guru yang beragama Kristen berperanan dalam menanamkan
nilai-nilai Kristen terhadap siswanya.
Pendidikan Kristen yang isinya tidak lain yaitu
mempercayai dan melakukan apa yang diajarkan Alkitab. Melakukan apa yang
diajarkan Alkitab menegaskan bahwa setiap orang Kristen yang dianggap orang
dewasa berperanan dalam memberi pengajaran yang sehat atau tidak menyesatkan
dalam disiplin ilmu apapun yang diajarkan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar